Mau di taruh dimana lagi muka Indonesia jika kejadian seperti ini terus berulang dan berulang..
Tiga perempuan Indonesia ini bekerja pada perusahaan katering di Sungai siput, mengatakan mereka telah mengalami pelecehan seksual untuk dua tahun terakhir demi gaji mereka.
Perempuan yang menyatakan bahwa majikan yang berusia 43 tahun, tidak mau membayar gaji bulanan mereka yang sebesar RM400 kecuali mereka mau berhubungan seks dengan dia, dan mereka akan dianiaya jika menolak.
Karena sudah tidak tahan, ketiga perempuan itu mencari bantuan tetangga dan orang yang melarikan diri dari rumah.
"Saya telah disiksa, diancam dengan pisau, dan dipukuli sampai wajah saya, mata dan tubuh yang bengkak," Star Online yang dikutip salah satu perempuan, 26 tahun, sebagai penginapan memberitahu wartawan setelah laporan di Buntong polisi.
"Saya datang ke Malaysia untuk mendapatkan uang untuk suami dan anak di Surabaya. Sekarang saya hanya ingin pulang. Saya tidak bisa bawa lagi," tambahnya.
Dua perempuan yang lain, baik 23, mengatakan mereka berlari terlalu jauh karena mereka tidak dapat mengambil penyalahgunaan lagi.
Tiga kata mereka disalahgunakan pada manusia di depan rumah itu patuh istri dan tiga anak-anak.
Sungai siput wakil OCPD Deputi Supt Mak Pak Chuai mengatakan polisi telah dikirim perempuan untuk check up medis di rumah sakit.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar