Jenis Payudara Wanita Berdasarkan Umur
Payudara wanita ada 3 jenis
1. Wanita umur 20an,ibarat buah melon, bulat, padat dan menggantung
2. Wanita 30an sampai 40an,ibarat buah pepaya. Besar tapi lembek, alias kendur
3. Wanita 50an alias nenek-nenek,ibarat bawang, kalo diliat bikin kita cowok-cowok menangis
Beda Tahu dengan Pantat Wanita
Seorang lelaki bertanya pada temannya,
“Apa beda tahu dan pantat wanita?”
Jawab temannya,
“Kalau tahu dibalik tetap tahu, tapi kalau pantat wanita dibalik jadi tempe”
Surat Cinta Tukang Buah dan Tukang Sayur
Surat tukang buah yang patah hati:
Wajahmu memang MANGGIS, watakmu juga MELONkolis, tapi hatiku NANAS krn cemburu, SIRSAK napasku, hatiku ANGGUR lebur, ini adalah DELIMA dalam hidupku, memang SALAKku, jarang APEL malam Minggu. Ya Tuhan, Mohon BELIMBING-Mu, kalo memang perPISANGan ini baik untukku, SEMANGKA kau bahagia dengan yang lain.
TTD: SAWOnara.
Surat Balasan dari pacarnya yang ternyata tukang sayur:
Membalas KENTANG suratmu itu, BROKOLI sudah kubilang, jangan tiap dateng rambutmu slalu KUCAI, JAGUNGmu tidak pernah dicukur. Disuruh dateng malam minggu, ehh nongolnya LABU. Ditambah kondisi keuanganmu makin hari makin PARE, Kalo mau nelpon aja mesti ke WORTEL.CABE dehhhhhh!!!
TTD: KAILAN!!!
Ujian Akhir Kelas Filsafat
Seorang profesor filsafat berjalan untuk memberikan kuliah terakhir. Sambil menempatkan sebuah kursi di mejanya, profesor menginstruksikan kelas, "Dengan menggunakan segala sesuatu yang telah Anda pelajari dalam kuliah ini, buktikan kepada saya bahwa kursi ini TIDAK ADA."
Jadi, banyak mahasiswa yang memulai cerita panjang yang membuktikan bahwa kursi ini tidak ada, kecuali satu siswa. Dia menghabiskan tiga puluh detik menulis jawabannya, menyerahkan lembar jawabanya, lalu keluar ruangan kelas. Teman-temannya keheranan dengan kelakuan mahasiswa itu.
Seiring berjalannya waktu, hari itu datang ketika semua mahasiswa mendapat nilai akhir mereka ... dan yang menakjubkan, mahasiswa yang menulis selama tiga puluh detik tadi mendapat nilai tertinggi di kelas.
Jawaban yang ditulisnya adalah: "Kursi apa?"
Memilih Tutup Muka daripada Tutup Kemaluan
Seorang Amerika, seorang Inggris dan Indian pergi hiking. Cuaca saat itu sangat panas dan mereka berkeringat kelelahan. Ketika mereka tiba di sebuah danau kecil, mereka melepas semua pakaian mereka dan melompat ke dalam air karena merasa daerah itu terpencil dan sepi.
Merasa segar, ketiganya memutuskan untuk memilih beberapa buah beri sambil berbaring menikmati "kebebasan" mereka. Tiba-tiba, ada sekelompok wanita yang muncul. Karena tidak cukup waktu untuk mengambil pakaian, orang Amerika dan Inggris dengan cepat menggunakan tangan mereka untuk menutupi 'senjata' mereka. Namun orang Indian tadi menutup wajahnya sementara mereka berlari untuk berlindung.
Setelah wanita-wanita itu meninggalkan daerah tersebut dan mereka mendapatkan pakaian mereka kembali, orang Amerika dan Inggris bertanya kepada Indian mengapa ia lebih memilih untuk menutupi wajahnya daripada bagian pribadinya.
Indian tadi menjawab, "Saya tidak tahu tentang budaya Anda, tapi adat di tempat kami, orang-orang mengenali individu dari wajahnya!"
Kisah Penulis Naskah yang Tak Mau Bayar Uang Kos
Bejo seorang penulis naskah drama sedang berantem dengan bapak kosnya karena belum bayar kos-kosan.
"Tidakkah Bapak seharusnya bangga bahwa Saya tinggal di rumah ini?" kata Bejo memulai bujukannya. "Ingat, Pak, seratus atau bahkan dua ratus tahun mendatang orang-orang yang melewati rumah ini akan berkata 'Lihat, di rumah itulah almarhum Bejo si penulis drama pernah tinggal'. Bukankah itu merupakan kebanggaan buat keturunan Bapak?" bujuk Bejo.
Tidak terkesan mendengar bujukan Bejo, Bpk kos berkata, "Bejo, aku ngomong sekali lagi. Kalau elu nggak bayar sewa kos, maka besok pagi orang-orang sudah akan ngomong seperti yang lu bilang tadi, tidak perlu nunggu 100 tahun lagi!"
Memesan Dua Gelas Es Teh
Pelayan: "Teh atau kopi, Tuan-tuan?"
Pelanggan 1: "Aku akan minum teh."
Pelanggan 2: "Aku juga - dan pastikan gelas itu bersih!"
(Pelayan pergi, lalu kembali dengan membawa pesanan)
Seorang profesor filsafat berjalan untuk memberikan kuliah terakhir. Sambil menempatkan sebuah kursi di mejanya, profesor menginstruksikan kelas, "Dengan menggunakan segala sesuatu yang telah Anda pelajari dalam kuliah ini, buktikan kepada saya bahwa kursi ini TIDAK ADA."
Jadi, banyak mahasiswa yang memulai cerita panjang yang membuktikan bahwa kursi ini tidak ada, kecuali satu siswa. Dia menghabiskan tiga puluh detik menulis jawabannya, menyerahkan lembar jawabanya, lalu keluar ruangan kelas. Teman-temannya keheranan dengan kelakuan mahasiswa itu.
Seiring berjalannya waktu, hari itu datang ketika semua mahasiswa mendapat nilai akhir mereka ... dan yang menakjubkan, mahasiswa yang menulis selama tiga puluh detik tadi mendapat nilai tertinggi di kelas.
Jawaban yang ditulisnya adalah: "Kursi apa?"
Memilih Tutup Muka daripada Tutup Kemaluan
Seorang Amerika, seorang Inggris dan Indian pergi hiking. Cuaca saat itu sangat panas dan mereka berkeringat kelelahan. Ketika mereka tiba di sebuah danau kecil, mereka melepas semua pakaian mereka dan melompat ke dalam air karena merasa daerah itu terpencil dan sepi.
Merasa segar, ketiganya memutuskan untuk memilih beberapa buah beri sambil berbaring menikmati "kebebasan" mereka. Tiba-tiba, ada sekelompok wanita yang muncul. Karena tidak cukup waktu untuk mengambil pakaian, orang Amerika dan Inggris dengan cepat menggunakan tangan mereka untuk menutupi 'senjata' mereka. Namun orang Indian tadi menutup wajahnya sementara mereka berlari untuk berlindung.
Setelah wanita-wanita itu meninggalkan daerah tersebut dan mereka mendapatkan pakaian mereka kembali, orang Amerika dan Inggris bertanya kepada Indian mengapa ia lebih memilih untuk menutupi wajahnya daripada bagian pribadinya.
Indian tadi menjawab, "Saya tidak tahu tentang budaya Anda, tapi adat di tempat kami, orang-orang mengenali individu dari wajahnya!"
Kisah Penulis Naskah yang Tak Mau Bayar Uang Kos
Bejo seorang penulis naskah drama sedang berantem dengan bapak kosnya karena belum bayar kos-kosan.
"Tidakkah Bapak seharusnya bangga bahwa Saya tinggal di rumah ini?" kata Bejo memulai bujukannya. "Ingat, Pak, seratus atau bahkan dua ratus tahun mendatang orang-orang yang melewati rumah ini akan berkata 'Lihat, di rumah itulah almarhum Bejo si penulis drama pernah tinggal'. Bukankah itu merupakan kebanggaan buat keturunan Bapak?" bujuk Bejo.
Tidak terkesan mendengar bujukan Bejo, Bpk kos berkata, "Bejo, aku ngomong sekali lagi. Kalau elu nggak bayar sewa kos, maka besok pagi orang-orang sudah akan ngomong seperti yang lu bilang tadi, tidak perlu nunggu 100 tahun lagi!"
Memesan Dua Gelas Es Teh
Pelayan: "Teh atau kopi, Tuan-tuan?"
Pelanggan 1: "Aku akan minum teh."
Pelanggan 2: "Aku juga - dan pastikan gelas itu bersih!"
(Pelayan pergi, lalu kembali dengan membawa pesanan)
Pelayan: "Ini dua teh. Tadi yang meminta gelas yang bersih yang mana?"
Source: dirangkum dari berbagai sumber
Ini yang paling lucu gan Kisah Penulis Naskah yang Tak Mau Bayar Uang Kos :ngakak
BalasHapusHI
BalasHapusGreat informative blog i like it
Thanks for this kind information
Good blog. You have described it very well. Thanks for sharing. Keep on posting...
BalasHapussharing very good information. very fantastic blog
BalasHapus